Saat ini banyak masyarakat yang menyadari pentingnya menjaga kesehatan. Termasuk memperhatikan kandungan zat gizi dari makanan yang mereka konsumsi. Menurut koki Reza Mahani, ketertarikan masyarakat Indonesia terhadap makanan sehat telah meningkat dan semakin banyak yang menyukai jenis makanan tersebut. Makanan sehat pun dianggap tidak hanya sekedar tren, melainkan sebuah gaya hidup yang berkelanjutan.
Arie Parikesit, seorang pakar kuliner mengatakan bahwa bagi Indonesia, tren makanan sehat bisa dibilang tidak merepotkan karena di negeri ini banyak tersedia bahan makanan yang diproduksi secara alami juga mudah didapat. Contohnya tempe dan tahu yang kaya akan gizi dan menjadi primadona masyarakat Indonesia. Selain mudah didapat, bahan makanan sehat juga memiliki harga yang bisa dibilang murah.
Anda bisa memanfaatkan peluang ini dengan mengkreasikan beberapa menu sehat yang berbahan baku alami. Selain memberikan dampak kesehatan bagi pelanggan yang mengonsumsi makanan sehat, hal ini juga berpeluang untuk meningkatkan bisnis Anda. Menyediakan menu makanan sehat akan meningkatkan kepercayaan konsumen sehingga menambah pelanggan setia.
Makanan sehat merupakan menu yang terdiri dari bahan baku yang kaya akan gizi seimbang yang dibutuhkah tubuh. Zat gizi tersebut adalah karbohidrat, lemak, protein, mineral, vitamin dan kemudian dipadukan sesuai kebutuhan. Karbohidrat bisa didapat dari nasi, kentang, dan roti. Protein berasal dari tahu, tempe, telur, ayam, ikan, dan sayuran. Lemak terkandung dalam ikan, ayam, daging, dan kacang-kacangan. Sedangkan mineral dan vitamin diperoleh dari beragam jenis sayuran, keju, dan buah-buahan. Berikut adalah contoh makanan yang mengandung sumber gizi yang seimbang:
1. Nasi merah dengan lauk ayam
Selain mengandung karbohidrat, nasi merah juga memiliki kandungan serat, protein, lemak dan kalori yang lebih kecil. Dalam 100 gram nasi merah terdapat 110 kilokalori, 22,7 gram karbohidrat, 0,89 gram lemak, dan 2,5 gram protein. Sepotong paha ayam mengandung 135 kalori, 8,45 gram lemak dan 13,6 gram protein.
2. Gado-gado
Gado-gado terdiri dari berbagai macam sayuran, tempe, tahu, telur rebus dan saus kacang. Sayuran hijau merupakan sumber vitamin dan mineral. Tempe, tahu, telur dan saus kacang memiliki kandungan protein. Kemudian lengkapi dengan kentang sebagai pengisi karbohidrat. Dalam satu porsi gado-gado terdapat 318 kalori, 17,8 gram lemak, 26,2 gram karbohidrat, dan 17,2 gram protein.
3. Sandwich Daging Sapi
Menu makanan ini berbahan baku roti, selada, tomat, keju, dan daging sapi. Semua bahan baku tersebut telah mewakili kandungan gizi berupa karbohidrat, vitamin, mineral, dan protein. Dalam satu porsi mengandung 217 kalori, 4,9 gram lemak, 26 gram karbohidrat, dan 15,8 gram protein.
Selain menambah menu makanan sehat, Anda juga bisa berinovasi sekaligus meningkatkan kualitas menu makanan yang telah ada. Bisa dengan mengganti bahan makanan olahan dengan bahan yang segar, memilih bahan baku yang lebih berkualitas dan memproses hidangan dengan cara yang lebih baik.
Pastikan takaran porsi setiap menu tidak berlebihan agar tidak mengandung kalori yang berlebihan. Tubuh manusia rata-rata membutuhkan asupan kalori sebanyak 2000 – 2500 kalori per hari. Porsi berlebihan juga akan membuat pelanggan menyisakan makanannya. Untuk menambah daya tarik, cantumkan pula deskripsi menu makanan bisa mengenai bahan baku, kandungan gizi, cara memproses dan jumlah kalori pada setiap porsi. Ini akan meyakinkan pelanggan Anda bahwa yang mereka pesan merupakan makanan sehat.